Nasi kuning bukan hanya makanan khas yang digemari banyak orang, tapi juga menjadi peluang usaha yang menjanjikan.
Modalnya relatif kecil, bahan-bahannya mudah didapat, dan selalu dibutuhkan untuk berbagai acara seperti syukuran, ulang tahun, hingga sarapan harian.
Kalau kamu tertarik memulai usaha nasi kuning, berikut ini beberapa tips penting agar bisnismu berjalan lancar dan menguntungkan!
Baca Juga: Resep Nasi Kuning Tumpeng, Cocok untuk Acara Spesial!
Tips Usaha Nasi Kuning
1. Memanfaatkan Posisi Strategis
Strategi pertama ini cukup mainstream dan telah banyak dilakukan. Yaitu berjualan nasi kuning saat pagi hari di posisi strategis. Jika punya rumah yang dekat dengan keramaian orang berlalu lalang berangkat kerja atau sekolah di pagi hari, maka halaman rumah bisa menjadi lapak untuk berjualan nasi kuning.
Bisa juga dengan menyewa lapak di tempat strategis untuk berjualan.
Nasi kuning beserta lauk pauknya ditata dalam etalase yang membuat pengendara bisa menoleh dan timbul keputusan untuk membeli.
2. Kemasan Menarik
Kemasan yang menarik dan rapi dapat memberikan kesan professional pada bisnis kamu. Pertimbangkan untuk menggunakan kemasan yang ramah lingkungan dan mudah dibawa agar pelanggan dapat menikmati hidangan nasi kuning kamu di mana saja.
3. Jaga Konsistensi
Kunci kesuksesan dalam bisnis kuliner adalah konsistensi. Pastikan rasa nasi kuning kamu tetap konsisten setiap kali disajikan.
Pelanggan akan kembali jika mereka tahu mereka dapat mengandalkan cita rasa yang sama setiap kali membeli.
4. Menjaga Kualitas
Jika kamu sudah memiliki rasa yang enak dan kemasan yang menarik, tentu saja masih belum lengkap apabila kualitas dari makanan yang kamu jual masih kruang baik.
Kamu harus menjaga kualitas nasi kuning yang kamu buat. Lauk pauk dan pelengkapnya juga tidak bisa diabaikan.
Pastikan lauk dibuat menggunakan bahan-bahan berkualitas.
Kebersihan juga menjadi prioritas utama saat memulai usaha nasi kuning. Pembeli akan lebih memilih tempat makan yang bersih dan nyaman.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk menjaga kualitas produk dan kebersihan tempat berjualan.
5. Kerjasama dengan Mitra Bisnis
Jalin kerjasama dengan kafe, kantor, atau toko-toko di sekitar kamu untuk menyediakan nasi kuning.
Ini dapat menjadi saluran distribusi tambahan dan meningkatkan omset bisnis kamu.
6. Pemasaran
Memanfaatkan kekuatan media sosial untuk mempromosikan bisnis nasi kuning kamu. Posting gambar-gambar menarik, diskon khusus, atau konten terkait kuliner Indonesia dapat meningkatkan visibilitas kamu di platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.